Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba di Desa Wisata Tlogoweru Demak

Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba Tlogoweru

Foto ilustrasi penangkaran Tyto Alba di Desa Wisata Tlogoweru, Kabupaten Demak.

Tujuan Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba di Demak

Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba saat ini memang sedang booming dilakukan, termasuk di desa Tlogoweru, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak. Bahkan pasalnya, penangkaran ini justru bisa dimanfaatkan untuk meminimalisir serangan yang dilakukan oleh hama tikus. Hal inilah yang bisa membantu para petani dalam mengendalikan jenis hama tersebut. Jenis burung hantu Tyto Alba sendiri berukuran lebih besar daripada burung hantu jenis lainnya. Selain itu, spesies burung hantu ini dapat membunuh tikus dengan kemampuan yang sangat baik.

Burung hantu Tyto Alba ini juga termasuk jenis buruh hantu yang mudah sekali untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Selain itu, jenis burung hantu ini bisa berkembang biak dengan begitu cepat. Dengan penangkaran burung hantu Tyto Alba ini dapat membantu mengendalikan hama-hama tikus yang berkeliaran. Hal ini tak lain karena jenis burung hantu ini memiliki kemampuan yang sungguh luar biasa dan unik. Seperti halnya tingkat visualnya yang begitu tajam dilengkapi dengan kemampuan pendengarannya tergolong luar biasa.

Burung hantu jenis Tyto Alba ini memiliki paruh dan cakar yang begitu lancip dan tajam. Adapun pelaksanaan penangkaran ini meliputi kegiatan pembuatan rubuhan, lalu kegiatan penangkaran dan kemudian dilanjutkan dengan memelihara anak burung hantu. Dengan beberapa jenis larangan, seperti larangan memburu, larangan mengganggu dan lain-lain. Hal ini tentu dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan dan melestarikan burung hantu jenis ini, melalui Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba di desa wisata Tlogoweru, Demak.

Suka gambar Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba di Desa Wisata Tlogoweru Demak ini?
Lihat juga Daftar Tempat Wisata di Demak lainnya.
Penangkaran Burung Hantu Tyto Alba TlogoweruAgro Wisata MlatiharjoPantai Morosari DemakMakam KadilanguMasjid Agung Demak